BAHAYA NARKOBA BAGI REMAJA


Narkoba bisa didapati di berbagai macam jenis bentuk

Narkoba adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman maupun bukan tanaman. Narkoba bisa juga dibuat dari bahan sintetis. Jenis-jenis narkoba yang sudah tidak asing kita dengar sehari-hari yaitu seperti morfin, heroin, ganja, LSD, kokain.

Pada era globalisasi saat ini banyak pengaruh negatif yang bisa dengan mudah memengaruhi anak-anak remaja. Usia 14-17 tahun adalah usia rentan dimana banyak remaja yang masih labil. Ada beberapa anak yang mudah ter-hasut oleh perkataan orang lain. Beberapa anak remaja ada yang di jebak untuk menggunakan narkotika terlarang ada juga yang ingin menggunakannya karena ada beberapa efek yang bisa membuat mereka tenang/sekarang.

Beberapa dampak yang dirasakan pengguna seperti :

🔻 Halusinogen yaitu efek dari narkoba bisa mengakibatkan seseorang menjadi ber-halusinasi dengan melihat suatu hal/benda yang sebenarnya tidak ada / tidak nyata bila dikonsumsi dalam sekian dosis tertentu. Contohnya kokain & LSD.

🔻Stimulan, yaitu efek dari narkoba yang bisa mengakibatkan kerja organ tubuh seperti jantung dan otak lebih cepat dari biasanya sehingga mengakibatkan penggunanya lebih bertenaga serta cenderung membuatnya lebih senang dan gembira untuk sementara waktu.
Depresan, yaitu efek dari narkoba yang bisa menekan sistem syaraf pusat dan mengurangi aktivitas fungsional tubuh, sehingga pemakai merasa tenang bahkan tertidur dan tidak sadarkan diri. Contohnya putaw.

🔻Adiktif, yaitu efek dari narkoba yang menimbulkan kecanduan. Seseorang yang sudah mengonsumsi narkoba biasanya akan ingin dan ingin lagi karena zat tertentu dalam narkoba mengakibatkan seseorang cenderung bersifat pasif, karena secara tidak langsung narkoba memutuskan syaraf-syaraf dalam otak. Contohnya: ganja, heroin, dan putaw.
Jika terlalu lama dan sudah ketergantungan narkoba maka lambat laun organ dalam tubuh akan rusak dan jika sudah melebihi takaran maka pengguna itu akan overdosis dan akhirnya mengakibatkan kematian.

Bahaya narkoba terhadap fisik

🔻Gangguan pada sistem syaraf

🔻Gangguan pada jantung dan pembuluh  darah

🔻Gangguan pada kulit

🔻Gangguan pada paru-paru

🔻Sering sakit kepala, mual-mual dan  muntah, murus-murus, suhu tubuh meningkat, pengecilan hati, dan insomnia

🔻Gangguan terhadap kesehatan reproduksi yaitu gangguan padaendokrin, seperti: penurunan fungsi hormon reproduksi (estrogen, progesteron, testosteron), serta gangguan fungsi seksual.

🔻Gangguan terhadap kesehatan reproduksi pada remaja perempuan antara lain perubahan periode menstruasi, ketidakteraturan menstruasi, dan amenorhoe /ti🔻dak haid

🔻Bagi pengguna narkoba melalui jarum suntik, khususnya pemakaian jarum suntik secara bergantian, risikonya  adalah tertular penyakit seperti hepatitis B, C, dan HIV

🔻Bahaya narkoba bisa berakibat fatal ketika terjadi over dosis yaitu konsumsi narkoba melebihi kemampuan tubuh untuk menerimanya. Over dosis bisa menyebabkan kematian.

Bahaya narkoba terhadap psikologi

🔻Kerja lamban dan ceroboh, sering tegang dan gelisah

🔻Hilang rasa percaya diri, apatis, sering menghayal, penuh curiga

🔻Agitatif, menjadi ganas dan tingkah laku yang brutal

🔻Sulit berkonsentrasi, perasaan kesal, dan tertekan

🔻Cenderung menyakiti diri, perasaan tidak aman, bahkan bunuh diri

Bahaya narkoba terhadap lingkungan sosial

🔻Gangguan mental

🔻Anti-sosial dan asusila

🔻Dikucilkan oleh lingkungan

🔻Merepotkan dan menjadi beban keluarga

🔻Pendidikan menjadi terganggu dan masa depan suram

sumber : https://communication.binus.ac.id/2019/01/22/dampak-penggunaan-narkoba-bagi-generasi-muda-2/
       

Komentar